Rabu, 04 November 2009

Pentingnya Support



Bila ada yang bertanya sulit mana mendengar dengan berbicara? Bagi saya yang kasusnya kehilangan pendengaran, lebih sulit untuk mendengar ketimbang berbicara. Mendengar itu membutuhkan konsentrasi, fokus yang baik antara telinga yang menggunakan Alat Bantu Dengar (ABD) dan mata.



Berbeda dengan anak-anak yang mengalami gangguan dengar sejak bayi. Mereka umumnya lebih kesulitan dalam berbicara, sehingga membutuhkan terapi wicara dan mendengar agar terbiasa dengan Alat Bantu Dengar (ABD) yang di dipakainya. Sedangkan untuk orang yang mengalami gangguan dengar sepertiku, terapi wicara rasanya tak perlu karena saat mengalami gangguan dengar saya sudah bisa berbicara dan mengungkapkan kata-kata.

Namun ada satu hal yang sama antara anak yang sejak dini (bayi) terdeteksi memiliki gangguan dengar dengan yang mengalami gangguan dengar di usia anak-anak dimana sudah bisa berbicara. Kesamaan mereka yaitu mereka perlu di support. Karena semakin besar usia anak tersebut, akan menyadari bahwa mereka berbeda dengan anak yang lain. Penting juga untuk menyiapkan mental mereka, agar tak sedih dengan keterbatasan yang ada.

Bilamana seorang anak sudah mengerti mengapa dirinya berbeda, walau mungkin belum bisa menerima sepenuhnya. Setidaknya anak tersebut paham dengan keterbatasan yang ada, dia tidak berkecil hati. Dengan begitu mudah-mudahan termotivasi untuk bersaing dengan anak lain. Sekecil apapun bentuk dukungan/support itu, sangat berharga bagi mereka..

Jadi jangan biarkan mereka sendiri, seperti layang-layang putus yang terombang ambing terbawa angin.. Maka ikatlah layang-layang tersebut dengan memberinya support sehingga bisa terbang dengan baik.

Catatan:
Memberi support ini juga berlaku untuk anak-anak yang mengalami keterbatasan lainnya. Agar mereka merasa yakin akan diri sendiri di tengah keterbatasan yang ada.
*gambar di ambil di sini

**dituliskan berdasarkan pengalaman

4 komentar:

  1. Saya tahu, saya baru berkenalan dengan pemilik blog ini (Almarhumah) di saat yang terlambat.

    Tapi saya juga sangat mengerti, tulisan tulisan ini akan terus mengalir, menjadikannya sebentuk doa yang manis.

    Doa saya (dan juga sekeping cinta) untuk Mbak.

    BalasHapus
  2. wah ternyata sudah almarhum. innalilahi. tapi postingannya abadi dan memberikan ispirasi banyak orang yg berkunjung kesini. saya doakan semoga amal dan ibadahnya kekal abadi di alam sana. slmt jalan.

    BalasHapus
  3. baru baca tulisan2nya,,dan akan mengirim email untuk berkenalan...baca komentar paling bawah ternyata mb yus sdh almarhumah, sy turut mendokan semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT aamiin..

    BalasHapus

  4. informasi yang sangat menarik dan mengagumkan yah utnuk itu salam kenal dari saya dan jangan lupa kunjungan baliknya
    Commonwealth Life Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik Indonesia

    BalasHapus

  © Free Blogger Templates Autumn Leaves by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP